Senin, 05 Oktober 2020

Script arduino RFID

 #include <Servo.h>

#include <MFRC522.h>

#include <SPI.h>



#define SS_PIN 10

#define RST_PIN 9

const int led1=5;

const int led2=3;

MFRC522 mfrc522(SS_PIN, RST_PIN); 

Servo servo1;


#define ACCESS_DELAY 2000

#define DENIED_DELAY 1000


 

void setup() 

{

  Serial.begin(9600);   

  SPI.begin();          

  mfrc522.PCD_Init();  

  servo1.attach(4);

  pinMode(led1, OUTPUT);

  pinMode(led2, OUTPUT);

  Serial.println("Put your card to the reader...");

  Serial.println();


}

void loop() 

{

  

  if ( ! mfrc522.PICC_IsNewCardPresent()) 

  {

    return;

  }

 

  if ( ! mfrc522.PICC_ReadCardSerial())  {

    return;

  }


  Serial.println("UID tag :");

  String content= "";

  byte letter;

  for (byte i = 0; i < mfrc522.uid.size; i++) 

  {

     Serial.println(mfrc522.uid.uidByte[i] < 0x10 ? " 0" : " ");

     Serial.println(mfrc522.uid.uidByte[i], HEX);

     content.concat(String(mfrc522.uid.uidByte[i] < 0x10 ? " 0" : " "));

     content.concat(String(mfrc522.uid.uidByte[i], HEX));

  }

  Serial.println();

  Serial.print("Message : ");

  content.toUpperCase();

  if (content.substring(1) == "87 F0 F0 A7") //change here the UID of the card

   {

    Serial.println("Authorized access");

    Serial.println();

  digitalWrite(led2, HIGH);

  delay(1000);

  digitalWrite(led2, LOW);

  servo1.write(90);

  delay(3000);

  servo1.write(180);

  delay(500);

  


  }

 

 else   {

    Serial.println(" Access denied");

    Serial.println();

    digitalWrite(led1, HIGH);

    delay(1000);

    digitalWrite(led1, LOW);

    delay(1000);

    servo1.write(180);

    delay(100);

   

delay(DENIED_DELAY);

 

  }

}

Senin, 31 Agustus 2020

script arduino

 #include <Servo.h>


Servo servo1;


#define echoPin 3

#define trigPin 4 

int maximumRange = 200; 

int minimumRange = 0; 

long duration, distance; 

void setup() {

Serial.begin (9600); 

servo1.attach(2);


pinMode(trigPin, OUTPUT);

pinMode(echoPin, INPUT);


}

 

void loop() {


digitalWrite(trigPin, LOW);delayMicroseconds(2);

digitalWrite(trigPin, HIGH);delayMicroseconds(10);

digitalWrite(trigPin, LOW);

duration = pulseIn(echoPin, HIGH);

distance = duration/58.2;

Serial.print(distance); 

Serial.println (" cm ");

delay (500);

if (distance < 25)

{

servo1.write(0);

}

else

{

servo1.write(180);

}

}

Kamis, 06 Agustus 2020

Pengertian Komunikasi Data

Secara umum komunikasi data adalah suatu proses pengiriman serta penerimaan data atau informasi yang berasal dari dua atau lebih device (perangkat) seperti contohnya komputer, laptop atau printer dan beberapa alat komunikasi lain. Komunikasi sendiri diambil dari bahasa Inggris yakni communication, sedangkan secara etimologi berasal dari bahasa Latin yakni Communis dengan arti berbagi atau milik bersama. Bisa diartikan jika definisi komunikasi adalah proses pembangunan saling pengertian serta menciptakan dan memakai informasi supaya bisa terhubung antara satu dengan yang lainnya. Secara bahasa, Informasi mempunyai arti data yang memiliki makna.

Sedangkan data diambil dari kata datum yang berarti materi atau kumpulan fakta yang digunakan untuk kebutuhan sebuah analisa. Komunikasi merupakan pertukaran data di antara dua perangkat lewat media transmisi tertentu seperti contohnya kabel. Untuk data yang memakai komputer pengiriman data menggunakan sistem transmisi elektronik yang sering disebut dengan nama komunikasi data. Sementara data adalah informasi yang disajikan oleh isyarat angka biner 0 dan 1.

A. Macam Jenis Komunikasi Data

Komunikasi data sendiri dibedakan menjadi dua jenis yakni terestrial dan juga satelit.

1. Jenis Komunikasi Data Terestrial

Jenis komunikasi data yang pertama adalah komunikasi data terestrial yang memakai media kabel sebagai akses sehingga biaya yang diperlukan untuk pembangunan infrastruktur juga lumayan tinggi.

2. Jenis Komunikasi Data Satelit

Jenis komunikasi data yan kedua adalah komunikasi data satelit yang memakai satelit sebagai aksesnya. Cakupan wilayah aksses satelit ini jauh lebih luas dan bisa menjangkau lokasi lokasi yang tidak memungkinkan untuk dibanun infrastruktur terestrial, akan tetapi supaya proses komunikasi bisa berlangsung bisa dikatakan cukup lama.

B. Model Komponen Komunikasi Data

Komunikasi data terdiri dari beberapa komponen seperti sumber atau source, pengirim atau transmitter, sistem transmisi, penerima atau reciever dan tujuan atau destination.

Contoh Gambar Blok Diagram Model Komunikasi Data Sederhana

1. Sumber [Source]

Sumber atau source merupakan komponen yang membangkitkan data atau informasi yang nantinya akan ditransmisikan bisa berbentuk alat input di komputer. Alat ini bisa mengubah informasi audio atau suara, video atau teks menjadi satuan data untuk diproses di sistem komputer seperti contohnya telepon dan komputer.

2. Pengirim [Transmitter]

Pengirim atau transmitter merupakan alat yang berguna untuk memproses data yang berasal dari sumber atau source dan nantinya akan disalurkan menuju ke sistem transmisi. Untuk bentuk fisiknya bisa berupa komputer personal yang bisa mengolah semua pesawat telepon untuk berkomunikasi dengan informasi berbentuk audio atau suara, contoh lainnya yaitu modem memiliki fungsi menyalurkan satu digital bit stream dari sebuah alat yang sudah dipersiapkan.

3. Sistem Transmisi

Sistem transmisi merupakan jalur penghubung antara sistem sumber dengan sistem tujuan media yang dipakai, sebagai contoh yaitu kabel dan juga gelombang elektro magnetik. Berupa jalur Single transmission line (transmisi tunggal) atau Complex network (jalur kompleks).
Jalur transmisi tunggal yaitu antara perangkat penerima dan pengirim satu jenis media dalam satu segmen jaringan. Sedangkan jalur kompleks yaitu perangkat penerima dan pengirim dihubungkan oleh satu sistem.

4. Penerima [Receiver]

Penerima atau receiver merupakan alat yang berguna untuk menerima sinyal dari sistem transmisi dan nantinya akan diproses untuk dijadikan sebuah informasi. Salah satu contoh yaitu modem yang difungsikan sebagai pesawat penerima yang nantinya akan menerima sinyal analog dari jaringan transmisi yang kemudian mengubahnya menjadi aliran bit digital supaya dapat diterjemahkan dan dibaca oleh komputer.

5. Tujuan [Destination]

Tujuan atau destination merupakan salah satu komponen yang menerima informasi yang sudah dikirimkan oleh Receiver atau penerima kemudian diubah menjadi informasi yang sama ketika akan dikirimkan.

C. Karakteristik Dasar Komunikasi Data

Efektivitas dari sistem komunikasi data akan tergantung dari empat karakteristik yang mendasar yakni peniriman, akurasi, ketepatan waktu dan jitter.

  1. Pengiriman : Sistem nantinya harus memberikan data ke tujuannya yang selanjutnya data harus diterima perangkat yang dimaksud atau pemakai dan hanya oleh perangkat atau pemakai.
  2. Akurasi : Sistem nantinya harus memberikan data yang akurat dan data yang sudah diubah dalam transmisi akan meninggalkan sumber. Sedangkan untuk data yang tidak dikoreksi tidak bisa dipakai.
  3. Ketepatan waktu atau tepat waktu :  Sistem harus mengirimkan data di waktu yang tepat, jika terlambat dikirim, maka data tidak akan bisa digunakan. Pada kasus video dan juga audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan data seperti yang diproduksi atau seperti aslinya dimana dalam urutan yang sama saat dibuat serta tanpa penundaan yang signifikan atau biasa disebut dengan peniriman transmisi real time.
  4. Jitter : Mengacu pada variasi waktu kedatangan paket yakni keterlambatan yang tidak merata pada pengiriman paket audio atau video. Contohnya paket video yang dikirimkan setiap 3D ms, jika dari beberapa paket datang dengan delay 3D ms dan yang lain dengan delay 4D ms, maka akan menghasilkan kualitas yang tidak merata pada video tersebut.

D. Fungsi dan Tujuan Komunikasi Data

Ada beberapa fungsi dan tujuan komunikasi data yang tentunya bisa membantu aktivitas manusia, beberapa diantaranya adalah:

  1. Lebih efisien untuk mengirimkan data dengan jumlah yang besar tanpa adanya kesalahan dan juga lebih ekonomis.
  2. Memungkinkan penggunaan sistem komputer serta peralatan pendukungnya dari jauh atau remote computer use.
  3. Mendukung manajemen pada masalah kontrol sebab memungkinkan pemakaian sistem komputer bisa terpusat atau tersebar.
  4. Memungkinkan seseorang dan juga bisnis punya lokasi geografi berlainan tetap bisa saling berkomunikasi.
  5. Kemungkinan pengelolaan data dan pengaturan data yang ada pada berbagai sistem komputer bisa terjadi.
  6. Untuk memperoleh data secara langsung dari sumbernya atau bisa memperoleh data basis ketika data tersebut sedang dibuat atau secara online.
  7. Untuk mengurangi waktu pengolahan data atau dengan kata lain lebih hemat waktu.
  8. Untuk mempercepat penyebaran informasi.

E. Sistem Komunikasi Data

1. Point to Point Communications

Point to Point Communications atau Titik ke titik adalah sistem komunikasi data yang Informasi dari sumber hanya ditujukan kepada satu point penerima saja. Beberapa contoh yaitu : fax, telepon dan telegram.

2. Multi Communications

Multi Communications atau Titik ke beberapa penerima adalah sistem komunikasi data yang informasi dari sumber ditujukan kepada beberapa point penerima saja. Salah satu contoh yaitu : jaringan dengan switch.

3. Broadcasting communications

Broadcasting communications atau komunikasi data menyebar yaitu informasi yang diberikan sumber dapat diterima oleh semua point yang terhubung tanpa terkecuali. Contoh : radio broadcast, televisi, broadcast.


Rabu, 05 Agustus 2020

Penjelasan simplex, half duplex dan full duplex


komunikasi dibagi dalam tiga kategori, yaitu; simplex, half duplex dan full duplex.


1. Simplex ( satu arah)

Simplex adalah komunikasi yang tidak memungkinkan penerima dan pengirim saling bertukar informasi. Pada komunikasi ini sinyal-sinyal dikirim hanya satu arah saja dalam waktu yang bersamaan. Karena melalui satu arah saja, komunikasi ini tidak terjadi secara interaktif, informasi hanya disampaikan melalui satu titik saja.
Contoh metode simplex yang sering digunakan seperti Televisi dan Radio.


2. Half-duplex (dua arah secara bergantian)

Half-duplex ini metode komunikasi antara dua belah pihak yaitu pengirim dan penerima dapat saling berbagi informasi dan berkonukasi secara interaktif, tetapi tidak dalam waktu yang bersamaan. half duplex berkomunikasi dua arah secara saling bergantian. Contoh alat komunikasi yang memanfaatkan metode half-duplex ini adalah walkie-talkie

3. Full-Duplex (dua arah secara bersamaan)

Full-duplex ini metode komunikasi antar kedua belah pihak dapat saling berbagi informasi dan berkomunikasi secara interaktif dan dalam waktu yang bersamaam. Umumnya alat yang memanfaatkan metode komunikasi ini menggunakan dua jalur komunikasi.Alat komunikasi yang menggunakan metode ini adalah telephone, handphone, dan sebagainya

Kamis, 09 April 2020

Komponen-Komponen CPU Komputer Beserta Fungsinya


Inilah Komponen-Komponen CPU Komputer Beserta Fungsinya


Setiap komputer pasti memiliki sebuah CPU untuk menjalankan kinerja suatu komputer itu sendiri. Tanpa CPU, sebuah komputer rasanya tidak dapat berjalan dengan lancar. Bahkan, tidak dapat berjalan sama sekali.
CPU (Central Processing Unit) adalah suatu induk atau pusat pemprosesan data dari perangkat komputer. Sementara di dalam unit CPU, terdapat beberapa komponen yang saling terhubung satu sama lain. Dan ini merupakan hal penting untuk dapat memproses suatu data dari perangkat komputer yang sudah disebutkan tadi.
Adapun komponen-komponen CPU komputer beserta fungsinya adalah sebagai berikut:

1. Casing CPU

jenis-jenis casing komputer - agastya's website
Casing CPU biasanya terbuat dari plastik dan beberapa juga terbuat dari besi, stainless, dan lain sebagainya. Casing ini berguna untuk melindungi berbagai komponen-komponen yang terdapat dalam CPU, tentunya untuk lebih melindungi dari debu, panas, air, atau hal-hal lain yang dikhawatirkan akan mengganggu kinerja CPU itu sendiri.
Selain itu, Casing juga berfungsi sebagai tempat kita meletakkan dan memasang berbagai komponen seperti motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan masih banyak yang lainnya.

2. Motherboard


761514-001 HP Motherboard For the Z440 WorkStationMotherboard ini merupakan sebuah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik dan komputer lainnya dipasang dan bisa terhubung satu dengan yang lain. Adapun komponen-komponen yang menjadi bagian inti dalam motherboard ini adalah processor, sound card, video card, hard disk, dan lain sebagainya.
Motherboard juga berfungsi sebagai media penghubung untuk setiap komponen komputer agar dapat saling berkomunikasi dengan komponen komputer lainnya.
Selain itu, setiap motherboard memiliki acuan spesifikasi yang berbeda-beda. Misalnya, spesifikasi processor seperti apa yang dapat tertanam dan didukung motherboard itu. Dan seberapa besar kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh Motherboard tersebut.
Hal ini mengartikan bahwa tidak semua motherboard CPU itu sama. Serta tidak dapat sembarangan juga memasang setiap komponen di motherboard CPU. Sebab, apabila tidak didukung, kemungkinan komponen tersebut tidak akan terbaca dalam perangkat komputer anda.

3. Processor


Image: bt.com
Processor salah satu komponen inti yang terdapat dalam CPU komputer. Sebab, jika tidak ada processor, kemungkinan perangkat komputer tidak dapat bekerja sama sekali. Oleh sebab itu, banyak yang menyebutkan bahwa processor adalah otak dari komputer. Semua proses maupun perintah akan dikerjakan pada processor meskipun masih dengan bantuan komponen-komponen lainnya. Maka demikian, semakin tinggi kecepatan suatu processor, maka semakin cepat pula komputer dalam memproses berbagai macam data.
Namun perlu diingat, performa tersebut juga sangat bergantung dengan bantuan RAM dan Hardisk yang besar.

4. Kipas Processor


Image: ytimg.com
Komponen yang satu ini merupakan sebuah perangkat yang dipekerjakan untuk membantu kinerja suatu processor. Kipas Processor berfungsi sebagai pendingin dan menjaga agar suhu processor tetap dingin dan stabil. Hal ini bertujuan agar perangkat processor komputer kita tidak cepat overhead maupun rusak.

5. RAM


Image: esellerpro.com
RAM (Random Access Memory) merupakan salah satu komponen yang ada di bagian unit CPU, RAM juga memiliki perana penting bagi komputer.Pasalnya, Komponen ini bekerja sebagai tempat penyimpanan sementara yang telah diproses processor sebelum dilanjutkan kekomponen-komponen lain.
RAM juga dapat diganti dengan ukuran kapasitas yang lebih besar ataupun kecil, namun hal ini juga harus menurut maksimal RAM yang terdukung di motherboard anda. Sebesar apapun kapasitas memori RAM anda, tapi jika hal itu tidak didukung oleh motherboard, sudah dipastikan hal itu tidak bisa di baca oleh perangkat lain.
Terlepas dari itu, satuan RAM biasanya menggunakan perhitungan byte. Dan kapasitas RAM yang beredar di pasaran biasanya berkapasitas seperti berikut:
256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, 4 GB, 8 GB, dan lain-lain
Jenis memori yang masih diproduksi saat ini adalah :
  • DDR-1
  • DDR-2
  • DDR-3

6. Hardisk (HDD)


Image: penemu.co
Layaknya seperti sebuah SD Card dalam smartphone, Hardisk juga berfungsi untuk menyimpan berbagai data dan juga menyimpan berbagai sistem operasi dari suatu perangkat komputer itu sendiri. Hardisk biasanya menggunakan perhitungan byte. Dan semakin besar kapasitas hardisk, maka semakin banyak pula data-data konvensional yang dapat anda simpan.
Ukuran kapasitas Hardisk yang beredar dipasaran biasanya bervariasi, mulai dari 250 GB, 500 GB, 1 TB, hingga 3 TB.

7. CD/DVD ROM


Image: wikimedia.org
CD/DVD ROM atau juga yang bisa disebut dengan optical disk drive ini adalah piranti yang dapat digunakan untuk menulis dan membaca kaset atau kepingan CD/DVD. Selain itu, CD/DVD ROM juga dapat digunakan untuk mem-burning atau meng-copy CD dengan menggunakan berbagai software seperti Nero, Infra Recorder, dan sebagainya.
Telepas dari itu, adapun format yang termasuk kedalam CD/DVD ROM adalah CD-ROM drive, CD-RW drive, DVD-ROM drive, dan DVD-RW drive.

8. VGA CARD (Video Graphic Adapter)


Image: pakarkode.blogspot.co.id
VGA (Video Graphic Adapter) merupakan salah satu komponen yang dirasa sangat penting untuk sebuah perangkat komputer. Sebab, komponen yang satu ini berfungsi sebagai pengolah data grafis sebelum ditampilkan ke monitor. Tanpa VGA, maka layar komputer bisa dipastikan tidak menampilkan apa-apa, alias blank.
Selain hal itu, VGA juga sangat penting untuk menentukan kualitas gambar yang ditampilan pada monitor komputer.

9. Sound Card


Image: termasmedia.com
Piranti yang satu ini lebih berfungsi sebagai pengolah audio untuk perangkat komputer anda. Sound card juga berfungsi sebagai prosesor audio, yang mana dapat mengubah sinyal analog atau sinyal digital yang masuk ke dalam input kartu dan menghasilkan audio atau suara pada sistem komputer anda.
Sound Card serta memiliki fungsi untuk mengontrol semua audio yang terdapat pada perangkat komputer. Tanpa perangkat ini, maka bisa dipastikan komputer anda tidak akan bersuara.

10. Power Supply


Image: cara-mukhlas.blogspot.co.id
Komponen terakhir yang akan kita bahas adalah Power Supply, merupakan bagian dari sistem komputer dan unit CPU yang berfungsi sebagai pembagi daya (sumber arus listrik) pada setiap komponen-komponen komputer. Selain itu, Power Supply juga berfungsi merubah tegangan DC menjadi AC sebelum dialirkan ke setiap komponen-komponen komputer itu sendiri.
Power Supply memiliki tegangan daya yang berbeda-beda ada dari 300 watt, 380 watt, 400 watt, 450 watt, 500 watt, 600 watt, dan sebagainya.